ALGORITMA

ALGORiTMA







                    Assalamualaikkum wr wb , pada kesempatan kali ini saya akan menjelaskan mengenai  apa yang saya pelajari tentang pemograman dasar,sistem komputer,apa saja notasi dalam algoritma dan contoh-contoh algoritma Berikut ini adalah penjelasannya :


Pemograman dasar

             Pemrograman adalah proses menulis, menguji dan memperbaiki (debug), dan memelihara kode yang membangun sebuah program komputer. Kode ini ditulis dalam berbagai bahasa pemrograman. Tujuan dari pemrograman adalah untuk memuat suatu program yang dapat melakukan suatu perhitungan atau 'pekerjaan' sesuai dengan keinginan si pemrogram (programmer). Untuk dapat melakukan pemrograman, diperlukan keterampilan dalam algoritmalogikabahasa pemrograman, dan di banyak kasus, pengetahuan-pengetahuan lain seperti matematika.

              Pemrograman adalah sebuah seni dalam menggunakan satu atau lebih algoritma yang saling berhubungan dengan menggunakan sebuah bahasa pemrograman tertentu sehingga menjadi sebuah program komputer. Bahasa pemrograman yang berbeda mendukung gaya pemrograman yang berbeda pula. Gaya pemrograman ini biasa disebut paradigma pemrograman.

SISTEM KOMPUTER

Pengertian Sistem

             Sistem berasal dari bahasa Latin (systema) dan bahasa Yunani (sustema) adalah suatu kesatuan yang terdiri komponen atau eleven yang dihubungkan bersama untuk memudahkan aliran informasi, materi atau energi. Sistem juga merupakan kesatuan bagian-bagian yang saling berhubungan yang berada dalam suatu wilayah serta memiliki item-item penggerak.

Pengertian Komputer

              Komputer adalah alat yang dipakai untuk mengolah data menurut prosedur yang telah dirumuskan. Kata komputer semula dipergunakan untuk menggambarkan orang yang perkerjaannya melakukan perhitungan aritmatika, dengan atau tanpa alat bantu, tetapi arti kata ini kemudian dipindahkan kepada mesin itu sendiri.
Pengertian Sistem Komputer

               Sistem Komputer adalah elemen-elemen yang terkait untuk menjalankan suatu aktifitas dengan menggunakan komputer. Elemen dari sistem komputer terdiri dari manusianya (brainware), perangkat unak (software), set instruksi (instruction set), dan perangkat keras hardware). 

               Dengan demikian komponen tersebut merupakan elemen yang terlibat dalam suatu sistem komputer. Tentu saja hardware tidak berarti apa-apa jika tidak ada salah satu dari dua lainnya (software dan brainware). Contoh sederhananya, siapa yang akan menghidupkan komputer jika tidak ada manusia. Atau akan menjalankan perintah  apa komputer tersebut jika tidak ada softwarenya. Arsitektur Von Neumann menggambarkan komputer dengan empat bagian utama: Unit Aritmatika dan Logis (ALU), unit kontrol, memori, dan alat masukan dan hasil (secara kolektif dinamakan I/O). Bagian ini dihubungkan oleh berkas kawat, "bus".Materi yang kita pelajari mata pelajarn SISTEM KOMPUTER pada semester 1 adalah SISTEM BILANGAN. Berikut adalah penjelasan lebih detail mengenai SISTEM BILANGAN.SISTEM BILANGAN


I. PENGERTIAN

          Sistem bilangan (number system) adalah  suatu cara untuk mewakili besaran dari suatu item fisik. Sistem bilangan yang banyak dipergunakan oleh manusia adalah system biilangan desimal, yaitu sisitem bilangan yang menggunakan 10 macam symbol untuk mewakili suatu besaran. Lain halnya dengan komputer, logika di komputer diwakili oleh bentuk elemen dua keadaan yaitu off (tidak ada arus) dan on (ada arus).

1. Desimal (Basis 10)

            Desimal (Basis 10) adalah Sistem Bilangan yang paling umum digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Sistem bilangan desimal menggunakan basis 10 dan menggunakan 10 macam simbol bilangan yaitu : 0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8 dan 9. Sistem bilangan desimal dapat berupa integer desimal (decimal integer) dan dapat juga berupa pecahan desimal (decimal fraction).


              Untuk melihat nilai bilangan desimal dapat digunakan perhitungan seperti berikut, misalkan contoh bilangan desimal adalah 8598. Ini dapat diartikan :
Untuk melihat nilai bilangan desimal dapat digunakan perhitungan seperti berikut, misalkan contoh bilangan desimal adalah 8598. Ini dapat diartikan :

                Setiap simbol dalam sistem bilangan desimal memiliki Absolut Value dan Position Value. Absolut value adalah Nilai Mutlak dari masing-masing digit bilangan. Sedangkan Position Value adalah Nilai Penimbang atau bobot dari masing-masing digit bilangan tergantung dari letak posisinya yaitu bernilai basis di pangkatkan dengan urutan posisinya.  


  2. Biner

              Biner adalah sebuah sistem penulisan angka dengan menggunakan dua simbol yaitu 0 dan 1. Sistem bilangan biner modern ditemukan oleh Gottfried Wilhelm Leibniz pada abad ke-17. Sistem bilangan ini merupakan dasar dari semua sistem bilangan berbasis digital. Dari sistem biner, kita dapat mengubahnya ke sistem bilangan Oktal atau Hexadesimal. Sistem ini juga dapat kita sebut dengan istilah Binary DigitPengelompokan biner dalam komputer selalu berjumlah 8, dengan istilah1 Byte. Dalam istilah komputer, 1 Byte = 8 bit. Kode-kode rancang bangun komputer, seperti ASCIIyang sering kita gunakan, American Standard Code for Information Interchange menggunakan sistem peng-kode-an 1 Byte.


3. Oktal (Basis 8)

            Oktal (Basis 8) adalah Sistem Bilangan yang terdiri dari 8 Simbol yaitu 0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7. Contoh Oktal 1024,Position Value dalam Sistem Bilangan Oktal merupakan perpangkatan dari nilai 8 (basis). 

3. Oktal (Basis 8)
              Oktal (Basis 8) adalah Sistem Bilangan yang terdiri dari 8 Simbol yaitu 0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7. Contoh Oktal 1024,Position Value dalam Sistem Bilangan Oktal merupakan perpangkatan dari nilai 8 (basis). 

4Sistem bilangan Hexadesimal(hexa, hex)
                Sistem bilangan Oktal menggunakan 16 macam symbol bilangan berbasis 8 digit angka, yaitu 0 ,1,2,3,4,5,6,7,8,9,A,B,C,D,Edan F
Dimana A = 10, B = 11, C= 12, D = 13 , E = 14 dan F = 15.
Penulisan bilangan hexadesimal: 1F(16), 1FH, 0x1F

                Hexadesimal banyak digunakan untuk menuliskan data dalam sistem komputer. Sistem bilangan yang digunakan tetap biner, hanya sering dituliskan sebagai hexadesimal untuk memudahkan user.
Bilangan desimal disebut radix 10 karena jumlah bilangannya adalah 10.
Bilangan biner disebut radix 2 karena jumlah bilangannya adalah 2.
Digit adalah jumlah deretan angka dalam sistem bilangan.
Istilah dalam sistem bilangan biner :

1. Bit > binary digit
Jumlah digit dalam bilangan biner

2. Niblle —> 4 bit (4 digit bilangan biner )
Mengapa ada 4 bit ? karena untuk mewakili nilai desimal yang cukup diwakili hanya 4 bit pada saat perkembangan kalkulator (sebelum komputer) dulu.

3. Byte —> 8 digit bilangan biner
Mengapa ada 8 bit –> karena awal mula mikroprosesor dulu    adalah disebutkan dalam 8 bit lebar data, dan perkembangan mikroprosesor itu adalah berlipat dua dari 8 menjadi 16, 32 dst.

SIMKOMDIG

konsep logika 

               kata logika menurut kamus berarti cabang ilmu pengetahuan yang mengamati tentangprinsip prinsip pemikiran deduktif dan induktif,kata logika menurut istilahnya berarti suatu metode atau teknikk yang di ciptakan untuk meneliti ketetapan penalaran.olehsebeb itu,anda harus memunyai pengertian yang jelas tentang penalaran untuk memehami logika.penalaran adalah suatu bentuk pemukiran yang meliputi tiga unsu,yaitu konsep,pernyataan,dan penalaran.

              logika dalam bahasa latin berasal dari kata logos yang berarti perkataan atau sabda.istilah lain digunakan sebagai gantinya adalah mantiq,kata arab yang di ambildari kata kerja naqhta yang berarti berkata atau berucap.dalam bahasa sehari hari,anda sering mendengar ungakapan berupa "alasannya tidak logis ",'argumentasi logis',atau'kabar itu tidak logis'.logis adalah masuk akal dan tidak logis adalah hal yang sebaliknya 


OPERASI lOGARITMA

                  Algoritma adalah alur atau step yang dilakukan dalam mengambil suatu keputusan untuk memberikan solusi pada suatu masalah. Dan flowchart adalah bentuk proyeksi grafik dari alur prosedur dari suatu algoritma program.
Logika dan algoritma komputer  memiliki 3 bagian penting aturan dalam penulisan algoritma yaitu :
  1. Header (Judul) Definisi nama dan penjelasan dari algoritma
  2. Declaration (Deklarasi) Lakukan deklarasi terhadap variable, prosedur, fungsi dan tipe dari algoritma
  3. Description (Deskripsi) Membuat algoritma dalam bentuk notasi(standar) tertentu dan kumpulan perintah dalam memberikan solusi dari suatu permasalahan

             contoh-contoh algoritma:

1. Menghitung Luas Segitiga

     Algoritma Menghitung Luas Segitiga
Analisis :
  • Input : a (alas) dan t (tinggi)
  • Luas Segitiga = a*t/2
  Algoritma :
  • Masukan nilai alas (a) dan nilai tinggi segitiga (t)
  • Maka untuk menghitung luas digunakan rumus alas dengan tinggi yang sudah ditentukan
  • Rumus untuk menghitung Luas Segitiga yaitu L = 1/2*a*t
  • Nilai L (Luas) akan dicetak sebagai output ke perangkat output (keluaran)

Flowchart Menghitung Luas Segitiga
contoh algoritma dan flowchart

2. Menghitung  Keliling Lingkaran

     Algoritma Keliling Lingkaran 
Analisis :
  • Input : r (jari-jari lingkaran) dan phi
  • Keliling Lingkaran  K=2*phi*r
Algoritma :
  • Menetapkan nilai phi = 3.14
  • Menghitung jari-jari lingkaran
  • Rumus untuk menghitung Keliling Lingkaran  yaitu K=2*phi*r
  • Nilai K (Keliling Lingkaran ) akan dicetak sebagai output ke perangkat output (keluaran)

Flowchart Keliling Lingkaran 
contoh algoritma dan flowchart


TERIMAKASIH
ASSALAMUALAIKUM WR WB




Komentar

Postingan populer dari blog ini

SIMKOMDIG (CMD dan FLOWCHART)

TIPE DATA DAN OPERATOR {PD}

cara membuat pogam tipe data dan opeator